HbA1c, Tahu Kepatuhan Pengobatan DM

, , Leave a comment

Kadang dokter meminta pasien penderita diabet untuk memeriksakan kadar HbA1c. Tapi apakah semua tahu manfaat pemeriksaan tersebut? Kebanyakan mungkin hanya mengetahui pemeriksaan gula darah puasa dan gula darah setelah makan.

HbA1c atau glycosylated hemoglobin adalah suatu bentuk hemoglobin yang menunjukkan konsentrasi glukosa plasma pada periode waktu yang lama. Pasien dengan diabet yang tidak terkontrol, kadar HbA1c lebih tinggi dibandingkan dengan orang sehat dan pasien diabet dengan gula darah terkontrol. Pemeriksaan ini dapat menunjukkan konsentrasi glukosa darah dari 1-3 bulan sebelum tes.

Estimasi kadar glukosa darah dari HbA1c

Dilihat dari gambar di atas, jadi kadar normal dari HbA1c harus dipertahankan di bawah 6,5%

Jadi gak perlu tes gula darah dong? cukup HbA1c saja? Tidak, pemeriksaan gula darah tetap perlu. Pemeriksaan HbA1c bermanfaat untuk pengendalian gula darah jangka panjang, dengan menilai efektivitas terapi dan kepatuhan penderita selama pengobatan. Sedangkan pemeriksaan gula darah diperlkan terutama untuk melihat adanya perubahan kadar glukosa darah secara mendadak. Jadi pemeriksaan ini saling melengkapi.

Pasien diabetes sebaiknya memeriksakan kadar HbA1c setiap 3 bulan. Pada penderita dengan diabetes yang terkendali, direkomendasikan untuk melakukan pemeriksaan ini setiap 6 bulan.

Semoga bermanfaat

Dari berbagai sumber

 

Leave a Reply